Mobil Listrik Karya Mahasiswa UNS





Mobil listrik ditargetkan akan diproduksi masal mulai 2014. Oleh karena itu, pelaksanaan riset mobil listrik terus diintensifkan.

Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS), Prof Dr Ravik Karsidi MS, mengungkapkan Jumat (25/5), diadakan rapat lima rektor yang diberi tanggung jawab untuk mengembangkan mobil listrik. Yaitu UNS, Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).

“Pak Presiden mengharapkan produksi masal mobil listrik dimulai 2014,” jelasnya saat jumpa pers di Ruang Sidang Rektor UNS, Senin (28/5/2012).

Dalam pertemuan tersebut, ungkapnya, selain dibahas soal riset yang harus dilakukan, juga dibahas tentang regulasi penggunaan mobil listrik, perbaikan daya kemampuan, sarana prasarana dan lainnya.

Salah seorang dosen yang bertugas dalam pengembangan mobil listrik UNS, Prof Muhammad Nizam MT PhD, mengungkapkan latar belakang program pengembangan mobil listrik dilatarbelakangi oleh upaya pengembangan sistem transportasi ramah lingkungan dan berkelanjutan, kemandirian industri otomatif dan ketahanan nasional.

Peluang untuk mengembangkan mobil listrik, terangnya, saat ini masih terbuka karena belum ada industri otomotif yang mendominasi pasar global dan nasional. Bila tidak memulai sekarang, Indonesia hanya akan menjadi pasar bagi industri otomotif global.

“Usulan mobil nasional platform 2014 adalah city car untuk empat penumpang dan barang, desain modern dan simpel,” jelasnya.

Strategi pengembangan mobil listrik, terangnya, akan dilakukan pemerintah, universitas dan lembaga riset, pusat pengembangan teknologi dan industri otomotif nasional, industri nasional. Pemerintah mencakup Kemendikbud, Kemenkeu, Kemenpan, Kemenhub, BUMN, Kemenristek dan Bapenas.
 
Design by Dewa Y | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Lady Gaga, Gudang Virtual